Senin, 12 Oktober 2015

Senin, 05 Oktober 2015

KISAH NYATA ..........



MATA INDAH ITU

2013




 Sekitar awal Juli 2013 Suami tercinta ketika berwudhu dikantornya tiba tiba mata kirinya gelap tidak bisa melihat, kemudian konsul ke Dokter Spesialis Mata di RSPP, dan terdiagnosa “ablasio retina”, harus segera dioperasi untuk mencegah kebutaan dan lebih dramatisnya lagi Dokter menyatakan hasil operasi tidak menjamin 100%, memang kita Cuma bisa berencana kesembuhan 100% mutlak HAK ALLAH SWT tapi ini sungguh sangat membuat kami syock,Ketika seorang Dr SpM menyatakan tidak tau hasil operasinya akan bagaimana???... kemudian kami cari alternative lain, hingga second opinion ke Jakarta Eye Centre, dan hasilnya tetap sama yaitu “abalasio retina” dan harus segera dioperasi kalau tidak bisa buta…Astagfirullohalaazziimm Ya Rabb…inikah UjianMU…bagaimana kalau dia tidak bisa melihat, bagaimana dengan anak anak yang masih kecil…aku  kuatkan dia dengan selalu berada disampingnya,bersamanya…..dan akhirnya kami kembali ke RSPP Tgl 11 november mulai masuk Opname dan tgl 12 November 2013 jam 08.30 wib – 15.00 Wib beliau menjalani Operasi dan sampai aku tulis ini tgl 21 November 2013 beliau masih terbaring di RSPP Kamar 407 Lantai 4F dan sejak tgl 11 november alhamdulillah saya diberi kesempatan untuk selalu berada bersamanya,diberi kesempatan merawatnya,memandikannya,menyuapin makannya,…meyakinkan beliau pasti ada KeajaibanNYA,saya sangat yakin ada kekuatan lain yang bisa menyembuhkan yaitu DO'A.... ……# Everything Just Gonna Be Ok !

Beliau seorang yang tegar, kuat,ikhlas dengan apa yang dialaminya ,menerimanya dan menjalaninya dengan sepenuh hatinya dengan keyakinan pada sang Maha Pemilik Hidup ini, kami semua sedih tapi dia sangat tenang, pasrah dan dia sangat bersyukur selama ini telah diberi kesempatan untuk “melihat” indahnya Dunia, dia bilang smua milik ALLAH, MATA ini juga miliknya kalau sang Maha Pemilik mengambilnya kita bisa apa?? Subhanaalloh….Kau berikan Lelaki terbaik bersamaku ya Rabb…Lindungi beliau,beri dia kekuatanMU dan segala yang diperlukan untuk kebaikannya….kembalikan penglihatan di mata indahnya itu ya Rabb….kembalikan mata indah itu,Mata indah yang dengannya aku biasa melihat keindahanMU …,Aamiin YRA.


2 Tahun berlalu dan mukzizat itu Nyata….hinga detik ini diawal Oktober 2015 beliau Alhamdulillah bisa menjalani aktifitas secara normal tanpa kendala apapun, semua karena Anugerah dari ALLAH SWT, hanya dengan mata 1 yang kanan beliau bisa mengurus anter anak sekolah dengan motor bisa pergi bekerja dan mengantar saya bekerja juga dan melakukan kegiatan lainnya bisa bekerja seperti biasa dan tetap terus semangat menjalani olah raga pernafasan MAHATMA...subhanalloh…smoga beliau selalu dilimpahkan kesehatan, keberkahan dalam hidupnya, dipanjangkan usia yang manfaat dan diberi keluasan rejeki aamiin yra.

Inilah Sosok seorang Pelatih Inti dari Cabang Jatayu Bagus Bapak Ai Kusnadi NAM 375502, dengan keyakinan yang kuat hanya mengharap Ridho ALLAH SWT, karena MAHATMA beliau bisa beraktifitas seperti orang lain yang kedua mata nya normal, hanya dengan 1 mata kanan nya saja yang berfungsi untuk melihat...subhanalloh.....berkat Mahatma yang bukan segalanya tapi memang mempunyai segalanya , terimakasih Guru guru kami diMahatma atas motivasi dan energi sehatnya Terimakasih Kepada Ketua cabang Jatayu Bagus Bp. Nino Trisno atas segala cintanya, terima kasih Asgub/Kajar Bp. Ir. H Ade Muchlis wabil Khusus Bapak Pembina Mahatma Indonesia Bp. Kyai H Drs Ahmad RIvai MBA. terimakasih rekan pelatih dan anggota Mahatma.... karenanya suami saya kini seperti layaknya mempunyai 2 mata yang normal kembali  ...
2015





Cerita diatas adalah menceritakan mengenai Ablatio Retina, yaitu lepasnya retina dari badan mata, seperti halnya cat tembok yang mengelupas. Dan celakanya retina tidak dapat beregenerasi, sehingga hasil dari pengobatan atau penempelan retina ke badan mata tidak akan dapat memulihkan pengelihatan pasien kembali normal 100%, hasil terbaik dari operasi hanya akan mengembalikan 80% fungsi pengelihatan. 
Gejala awalnya, nyaris tidak terdeteksi, tetapi menurut dokter, gejala dapat dilihat dengan semakin banyak floaters di mata. Coba anda menerawang ke tembok dengan pandangan kosong, anda akan temukan benda-benda bergerak di mata anda, seperti cacing-cacing, itu normal, Jika jumlah cacing-cacing (floaters) tersebut bertambah banyak, nah ada kemungkinan mengarah ke Ablatio Retina. Yang kedua, jika tiba-tiba, muncul kilatan (flash) seperti lampu blizt di mata anda. Benar-benar tidak terasa, atau biasany pasien mengabaikan hal tersebut, karena tidak berdampak apa-apa pada tahap awal ini. Padahal jika kita mengalami hal tersebut dan segera ke Ahli Retina, maka kemungkinan terburuk hanya dilaser dan hasilnya bisa 99%, tetapi jika sampai mata kita seperti tertutup layar (baik seperempat, setengah ataupun seluruh mata), layar ini biasanya muncul dari bagian ekor mata, maka perlu dilakukan tindakan operasi, yang hasilnya hanya mengembalikan maksimal 80% fungsi pengelihatan.
Penyebab Ablatio Retina, suatu penyakit yang menimpa 1 dari 10.000 orang ini adalah: 1. Faktor Genetik, 2. Trauma Benturan, 3. Minus Tinggi, ada beberapa pendapat mengenai parameter minus tinggi, ada yg mengatakan minus > 4 dikatakan sudah minus tinggi dan beresiko terkena Ablatio Retina. Menurut saya, sebaiknya, jika diantara kita ada yg memiliki minus > 4 dan sering berantem waktu mudanya, maka sebaiknya memeriksakan mata 1 tahun sekali ke dokter mata ahli retina (harus ahli retina).
Ablatio Retina sama sekali tidak dapat dicegah, tetapi kerusakannya dapat di minimalisir Jadi…terimalah takdir/kenyataan ini dengan ikhlas Karena (menurut ahli retina) tidak ada obat-obatan herbal ataupun alternatif yang bisa menyembuhkan ataupun mencegah kedatangannya. Sehingga jika yang dimungkinkan adalah meminimalisir kerusakan yang terjadi. Tetapi, ketika mengetahui hal ini, saya yakin, ada kekuatan lain yang bisa menyembuhkannya yaitu Doa.
Kun Fayakun..ALLAH Maha berkehendak.....
yuk lakukan hal sekecil atau sedikit apapun untuk kebaikan dan kemanfaatan tetap yakin dan tetap smangat menjalani hidup ....sesulit apapun tersenyum lah .tetap berhuznuzon ALLAH Maha Baik.

Senin, 21 September 2015

HARGA DIRI DAN EMPATI



Hati itu adalah gabungan dari "Harga diri dan empati"
Itu kenapa hati mu bisa terasa sakit saat harga dirimu terlukai.
Itu kenapa hatimu memiliki semangat untuk menjadi lebih baik.
Itu kenapa hatimu bisa bahagia saat dipuji.
Mengapa hatimu bisa begitu hangat saat berbuat baik, dan mengapa hatimu bisa merasa sedih, bahagia, terluka, bangga, dan berbagai rasa lain meski itu karena hal yang dialami orang lain.
Karena hati mu juga memiliki empati......itu hatimu, tentu saja hati orang lain pun begitu..
Kamu tau kan kalau kata-kata bisa memiliki dua sisi, kebaikan dan kehancuran.
Bisa membahagiakan bisa menyakiti, entah tertulis entah terucap.
betapa penghinaan pun harus disyukuri, tapi juga jangan lupa, ditampar itu sakit, jadi jangan menampar dan jangan sampai ditampar.

"Maafkan orang yang bersalah kepada mu.
Jalinlah hubungan dengannya.
Berbuat baiklah kepada orang yang telah berbuat jahat kepada mu
dan berbicaralah tentang kebenaran bahkan jika itu bertentangan dengan diri mu sendiri."
Tidak mudah TAPI Rasullullah suka.

SAKIT ADALAH BERKAH



 Rasa sakit adalah sinyal yang memberitahu kita kalau ada yang harus diperbaiki dan diperhatikan.

Ini cara tubuh bicara pada kita.
Tanpa rasa sakit, bagaimana kita tahu kalau tubuh perawatan?
Misalnya sakit perut, rasa sakit adalah cara tubuh memberitahu kita untuk menjaga makanan yang masuk serta makan dengan teratur atau ada yang salah dengan perut kita.

Sakit secara emosional juga sama, ini cara tubuh memberitahu kalau kita perlu pertolongan.
Saat hati kita sakit, dan mempengaruhi keseluruhan hidup kita, itu artinya waktunya untuk mengobati rasa sakit tersebut.
Rasa sakit juga menjadi panduan seperti kompas. Memberitahu bagian mana yang tidak sehat atau merasakan hal yang tidak benar. Yang penting adalah harus jeli mendengarkan “teriakan” atau peringatan yang diberikan tubuh.

Sebagai “korban”, kita sering tidak mendengarkan rasa sakit. Tapi kalau kita berperan sebagai pihak yang bertahan atau survivor, kurang lebih kita seperti membuka diri terhadap rasa sakit tersebut. Kita belajar dari rasa sakit tersebut dan berkembang, serta bertahan.

Melawan rasa sakit membuat kita tidak bisa menerimanya sebagai berkah.
Memang bungkusannya tidak menyenangkan, tapi kalau kita beranikan diri untuk membuka bungkusan tersebut, kita bisa mendapatkan ketenangan, pengetahuan lebih akan diri sendiri yang bisa membuat kita lebih tenang dan percaya diri untuk menghadapi apa yang terjadi di masa depan.^^

Hanya dengan membuka diri pada berbagai emosi, kita bisa mengerti siapa diri kita, kenapa rasa sakit ini bisa muncul dan apa yang kita perlukan untuk membebaskan diri dari rasa sakit tersebut. Caranya dimulai dengan mengamini bahwa ada sisi positif dari setiap kejadian negatif yang terjadi pada kita.

Menjadi survivor memang tidak mudah dan lebih mudah untuk menjadi korban dan menangis meratapi nasib. Tapi kalau kamu pengen bangkit, mengatasi rasa sakit dan kesedihan banyak cara yang bisa kamu lakukan.

Coba pikirkan satu waktu dimana kamu merasakan sakit hati yang hebat. Bisa baru-baru saja atau kejadian yang sudah lama terjadi. Ingat-ingat reaksimu atas pengalaman tersebut, apa yang kamu lakukan untuk mengatasinya dan bagaimana hal itu membuat kamu lebih kuat. Waktu itu bisa, pastinya sekarang juga bisa, kan?

Cari tempat sepi yang bisa memberikan ketenangan untukmu dan sisihkan waktu untuk perasaanmu. Bawa tisu, buku catatanl, secangkir teh apa pun yang bisa bikin kamu lebih tenang. Tutup matamu dan “nikmati” rasa sakit yang ada. Tolak segala keinginan yang bisa mengalihkan pikiran. Terima kalau saat ini, memang waktumu untuk merasakan rasa sakit tersebut, sesakit apa pun itu.

Bagi apa yang kamu rasakan, pada sahabat, saudara, atau bahkan terapis. Sharing bisa menunjukkan kalau kamu nggak sendiri, walaupun kamu merasa sebagai orang yang paling sendiri di dunia. Berbagi juga bisa jadi salah satu cara untuk melepaskan rasa sakit yang ada.

Sisihkan waktu setiap hari untuk mengobati luka. Cari kesenangan yang bisa membuatmu melihat kalau banyak hal baik ada di depan mata. Rutinitas juga penting. Jadi lakukan hal mudah yang sekaligus bisa mengobati dan menjadi rutinitas sekaligus menjadi kebutuhan hidup 

Faktanya, istilah waktu bisa menyembuhkan luka itu bisa dibilang sebagai sebuah hal yang tidak nyata. Karena kalau memang bisa, tidak akan ada yang namanya rasa sakit. Untuk lupa atau sembuh memang butuh waktu, tapi tanpa usaha kamu akan bangun pagi setiap hari merasakan sakit yang sama. Teori memang lebih mudah dibanding praktek. Tapi dengan percaya dan yakin, pasti kamu akan bisa melalui dan mengatasi segala rasa sakit yang menimpa.

Selasa, 28 Juli 2015

MAHATMA BUKAN SEGALANYA TAPI MAHATMA PUNYA SEGALANYA



MAHATMA  Bukan Segalanya  
Tapi 
MAHATMA Punya Segalanya




Assalamu'alaikum Wr Wb,
Salam Sejahtera buat kita semua.....

Mungkin ada yang bertanya apa arti judul tulisan diatas bahwa Mahatma bukan segalanya tapi Mahatma punya segalanya....

Sahabat....
Ketahuilah bahwa RUH kita tidak akan pernah tidur, istirahat, tidak akan pernah hancur tidak akan mati ataupun musnah, untuk menempuh perjalanan panjang butuh energy yang kuat dalam perjalanan panjang didunia, alam barzah dan akherat kelat,
untuk itu RUH butuh Energy yang baik yang kuat....caranya dengan apa dan bagaimana? 
caranya hanya dengan berzhikir mengingat ALLAH SWT, mengingat TUHAN kita masing masing Al Malik.....dengan mengingatNYA akan mendapatkan energy ilahi yang maha dasyat pada ruh kita sehingga mampu mengatasi , melalui perjalanan panjang ini

Lalu....kapan terakhir kita berdzhikir??? pada saat kapan saja kita berdzkir???...saya sangat yakin kita berdzikir hanyalah pada saat kita  mengerjakan sholat wajib maupun sunnah, padahal kita di anjurkan untuk mengingat ALLAH pada saat kita berdiri, tidur, terbangun, berjalan ,duduk atau diam sekalipun
Sebagaimana dijelaskan Allah dalam surat Al Baqarah ayat 152:
Ingatlah kamu padaKu niscaya Akupun ingat pula padamu (Al Baqarah 152)
dan itu sangat sedikit sekali diantara kita, termasuk saya yang mampu melakukan hal ini.
Karena Apa???
Karena hati dan fikiran kita dipenuhi oleh kegiatan rutin  sehari hari, semua hal di pikirin dan dimasukan kehati jadi tidak ada ruang dalam hati dan fikiran kita untuk mengingat ALLAH disaat hati dan fikiran kita dipenuhi dengan masalah kehidupan didunia 
seandainya saja kita tidak memisahkan antara kegiatan rutin dengan kegiatan mengingat ALLAH , semua ini tidak akan terjadi

Dan di MAHATMA lah kita belajar mengingat ALLAH terus menerus dalam setiap latihannya, selalu diingatkan untuk berdzikir mengingat TUHAN kita masing masing , dan itu kita dapatkan ketika kita focus pada latihan olah nafas maka metabolisme tubuh kita akan jauh lebih baik jadi hati dan fikiran kita akan mampu berdzikir sekalipun kita tengah melakukan gerakan jurus di mahatma
dan ini lah luarbiasanya MAHATMA......menyatukan kegiatan rutin dengan mengingat ALLAH, kalau dilatih terus menerus otomatis hati dan fikiran kita akan terus menerus mengingat ALLAH dalam keadaaan apapun dan kegiatan apapun.karena semua terekam dalam fikiran bawah sadar kita jika demikian hati dan fikiran kita cenderung untuk selalu mengingat ALLAH dan Insyaallah jika sudah terbiasa secara otomatis ini akan terbawa terus diluar kegiatan Mahatma dan diluar kegiatan Sholat kita akan terus berdzikir mengingat ALLAH 

Semua butuh motivasi untuk itu mari kita istiqomah di Mahatma jadikan hidup kita bermanfaat bagi banyak orang dan ingatkan kepada diri kita sendiri arti pentingnya kata SEHAT  dan apa saja manfaat DZIKIR itu.

Ketika kita berlatih pernafasan Mahatma..sebut terus nama TUHAN kita , hadirkan DIA bersama kita, dengan penuh keikhlasan  sambil Tahan nafas 2 jari dibawah pusar dan ketika kita buang nafas perlahan ucapkan Alhamdulillah atas hembusan nafas ini, teruslah memanggil NamaNYA Ya Malik, Ya Razaq, Ya Rahman, Ya Rahiim, Ya Waliy..Mohonkan  kekuatan, Kesehatan untuk kita,
InsyaALLAH ,Tubuh kita akan bugar dan sehat dengan melakukan jurus dimahatma dan Ruh kita juga akan sehat dan bugar dengan berdzikir.

Suatu Ketika.... Guru saya pernah mengatakan ...ketika hari ini kita tidak bisa berlatih karena ada urusan lain, maka dahulu kan kepentingan yang lain karena Mahatma bukan segalanya, Tapi kalau kita berfikir panjang , seminggu kita hanya 2 kali latihan rutin, sehari hanya sekitar 1 jam kita berlatih sedangkan kita melakukan kegiatan rutin lainnya seminggu penuh belum tentu kita terus mengingat Allah masa waktu yang hanya 2 hari dalam seminggu dan 1 jam dalam sehari dimana kita diingatkan untuk terus menyebut namaNYA...harus kita tinggalkan....sudah pasti kita akan butuh siraman untuk Ruh kita, kita butuh badan yang sehat, kita butuh silahturahmi, masih mau kita mensia siakan kesempatan untuk menjadi lebih baik, menjadi lebih bermanfaat dan inilah Sahabat...ternyata benar Mahatma bukan segalanya TAPI Mahatma punya segalanya,

Dan semua kembali ke pada hati dan diri kita masing masing, lakukan apa yang kita yakini baik dan benar, lakukan dengan segala kerendahan hati, ketulusan dan keikhlasan untuk MAJU SEHAT BERSAMA dan hanya 1 tujuan kita di Mahatma..mendapatkan RIDHONYA.
sayangi yang lebih muda, hormati yang lebih tua, dan muliakan Guru.

Mari sama sama kita Belajar dan belajar dan belajar......mari sediakan sedikit waktu kita untuk melatih hati dan fikiran kita untuk mendapatkan tubuh dan ruh yang sehat dan kuat.


Wassalamu'alaikum wr wb

SALAM SEMANGAT MAHATMA

**Retno-375508







Senin, 27 Juli 2015

BUKBER BERSAMA ANAK YATIM

MAHATMA CAB.JATAYU BAGUS 
DAN UNIT UNIT DIBAWAHNYA
BERBUKA PUASA BERSAMA ANAK YATIM 
DAN PEMBERIAN SANTUNAN 
12 Juli 2015
DIHADIRI OLEH ASGUB/KAJAR 
Bp. Ir. H.ADE.M.MUCHLIS
=================================















SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI 1436 H

Kami atas nama Ketua Cabang ORP Mahatma 
Cabang Jatayu Bagus Bp.Nino Trisno beserta Segenap Pelatih Dan Anggota, mengucapkan :

SELAMAT HARI RAYA IDULFITRI 1436 H
Taqobalallahu minna wa minkum 
Minal Aidzin Walfaizin 
Mohon maaf lahir dan bathin 

Victory that we have achieved after a month of fasting will erode 
unless we keep remembering Allah. 
Happy Idul Fitri 1436 H 






*enno171

Jumat, 05 Juni 2015